Mencintai Produk
sendiri
Berarti
Mencintai Tanah Air
Indonesia adalah Negara dengan jumlah
penduduk terbesar keempat di dunia. Dari sisi
kuantitas, jumlah penduduk Indonesia dari hasil Sensus Penduduk tahun 2010
mencapai 237,6 juta jiwa dan jumlah tersebut terus meningkat dengan laju
pertumbuhan penduduk sekitar 1,49 persen pertahun. Dengan laju pertumbuhan
yang begitu cepat maka semakin meningkat pula konsumsi serta kebutuhan
masyarakat Indonesia.
Konsumsi dan kebutuhan masyarakat
Indonesia yang semakin meningkat terutama di era globalisasi membuat Indonesia
menjadi Negara hedonis terutama dengan semakin meningkatnya teknologi dan
pengetahuan yang berdampak pada harus terpenuhnya kebutuhan yang semakin lama
semakin meningkat, tidak terkecuali dalam bidang fashion.
Fashion juga
menjadi aspek yang sangat penting bagi sebagian orang di Indonesia terutama di
era globalisasi, dan menjadi kebutuhan yang tidak dapat terpisahkan. Dengan
terus meningkatnya fashion, semakin banyak pula kebutuhan untuk manunjang
fashion yang diburu oleh sebagian masyarakat. Tetapi mirisnya, masyarakat
Indonesia kadang lebih menyukai produk-produk yang berasal dari luar negeri
dibanding produk negeri sendiri. Berbagai macam barang bermerek yang berasal
dari luar negeri banyak dicari oleh masyarakat Indonesia. Dengan berbagai
alasan seperti barang luar negeri lebih murah dan kualitasnya lebih bagus,
banyak orang Indonesia yang lebih memilih berbelanja produk-produk luar negeri.
Indonesia mengalami beberapa kendala
dalam memasarkan produk, seperti kurangnya informasi pasar, kurangnya sumber
daya manusia dan kalah bersaing dengan produk luar negeri. Padahal
produk-produk dari dalam negeri juga tidak kalah kualitasnya dari produk impor dan banyak produk dalam negeri yang jadi pemasok
merk-merk mahal dan terkenal dari luar negeri, hanya saja kurangnya kesadaran
masyarakat, gengsi dan juga merasa menggunakan barang luar negeri merupakan
gaya yang mewah. Padahal jika masyarakat Indonesia lebih memilih produk dalam
negeri, masyarakat dapat membantu meningkatkan produktifitas dan juga
pendapatan Negara, jika produktivitas berjalan semakin banyak pula sumber daya
manusia yang dibutuhkan, dan semakin sedikit pula jumlah pengangguran di
Indonesia.
Sebagai masyarakat Indonesia,
seharusnya sadar bahwa ikut menggunakan barang dalam negeri tidak hanya dapat
membantu Negara dalam memecahkan masalah perekonomian dan juga pengangguran
tetapi juga dapat membawa nama Indonesia ke kancah dunia dan dapat membuat nama
Indonesia menjadi lebih baik. Dengan terus- menerus menggunakan produk dalam
negeri dapat menjadi ajang untuk mempromosikan barang-barang produksi buatan
Indonesia yang tidak kalah kualitasnya dengan barang impor. Dan itu harus
dimulai dari diri sendiri, sebagai masyarakat Indonesia.
Mencintai produk sendiri dapat
dimulai dengan mencintai tanah air, sehingga jika sudah mencintai tanah air akan
muncul sendiri kecintaan terhadap apapun yang berhubungan dengan tanah air,
terutama dalam memajukan tanah air Indonesia. Dengan mencintai tanah air sudah
pasti juga mencintai produk-produk dalam negeri dan pasti akan terciptanya
dorongan untuk memajukan bangsa Indonesia dengan menggunakan produk dalam
negeri. Memang terdengar sepele, tapi ikut menggunakan produk dalam negeri akan
membuat dampak yang sangat besar bagi Indonesia.
Masyarakat Indonesia sudah seharusnya
menumbuhkkan rasa cinta terhadap tanah air sehingga dapat memunculkan rasa ingin
mengharumkan nama bangsa, melalui pendidikan, karya-karya, juga konsumsi produk
buatan negeri sendiri. Agar dapat menciptakan bangsa yang mandiri, meningkatkan
standar kehidupan masyarakat dan meningkatkan
kualitas produk dalam negeri. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu
menghargai bangsanya sendiri.